Friday, April 10, 2015

Mengapa Kasur, Bantal dan Guling Perlu Dijemur ?

Biasanya kasur, bantal dan guling terbuat dari bahan yang didesign menyerap cairan seperti keringat dll, Nah pada kondisi kasur basah atau lembab disanalah tempat yang nyaman untuk tumbuhnya kuman atau bibit penyakit lainnya yang mungkin akan membahayakan manusia, selain itu kasur tempat tumbuhnya Tungau yang dapat menyebabkan alergi, bersin bahkan asma, Kutu busuk yang dapat menimbulkan gatal-gatal, beberapa hama mikroskopis lainnya antara lain jamur, kapang dll, juga bahaya yang ditimbulan oleh bahan-bahan pembuat kasur itu sendiri yang mengandung zat-zat kimia seperti busa, polyester, nilon dll.

Untuk menghindari berbagai kuman, bakteri, kutu busuk dll tumbuh subur pada kasur kita, maka salah satu caranya adalah dengan menjemurnya dibawah sinar matahari. Selain untuk membunuh kuman dan bibiit penyakit, menjemur kasur juga memiliki manfaat antara lain :

Mencegah lembab
Seperti yang telah dibahas diatas bahwa kasur terbuat dari bahan yang menyerap air, maka kasur maupun bantal dan guling tak akan bebas dari lembab, maka menjemur kasur dibawah sinar matahari akan membuat kasur, bantal dan guling kering dan nyaman untuk dipakai.

Meningkatkan Volume
Semakin lama dipakai, kasur, bantal dan guling akan semakin lepek, untuk menjadikannya mengembang kembali, maka caranya adalah menjemurnya dibawah sinar matahari

Mencegah Sakit Leher
Seing kali kita merasakan sakit pada bagian leher ketika bagun tidur, hal ini biasanya karena posisi tidur yang salah atau bantal yang digunakan kurang dijemur. Untuk mengatasinya adalah jemurlah bantal Anda selama beberapa waktu. Setelah agak mengembang dan hangat, bisa digunakan untuk tidur dan rasanya akan lebih nyaman digunakan.

Kasur, bantal dan guling yang nyaman dipakai tentunya akan meningkatkan kualitas istirahat kita sehingga kita bisa tidur nyenyak dan bangun dipagi hari dengan kondisi yang segar dan siap untuk memulai aktifitas.


Thursday, February 5, 2015

Cara Membersihkan Lantai Yang Benar

Membersihkan lantai rumah atau lebih dikenal dengan istilah mengepel lantai adalah rutinitas yang diperlukan agar lantai rumah kita bersih dan bebas kuman penyakit, apalagi bagi Anda yang mempunyai anak kecil yang sering bermain-main dilantai. Meskipun mengepel lantai dilakukan secara rutin, namun Anda perlu mengetaui cara yang baik dalam rangka membersihkan lantai tersebut agar lbih effektif dalam mengerjakannya. Berikut tips mengepel lantai yang baik :


  1. Siapkan ruangan yang akan dibersihkan, rapihkan dulu meja, kursi dan perabot yang lainnya agar proses pembersihan tidak terhalangi oleh perabotan tersebut.
  2. Bersihkan dulu lantai yang akan dipel dari debu, sampah atau kotoran lainnya menggunakan sapu atau vacum cleaner.
  3. Gunakan alat pel yang terlebih dahulu dicelupkan ke air yang telah ditambahkan produk pembersih lantai. Yang patut diperhatikan bahwa lap pel tidak terlalu basah dan penggunaal produk pembersih yang tepat atau tidak berlebihan.
  4. Mulailah membersihkan lantai dari bagian ruangan yang terjauh dari pintu sehingga Anda mengepel lantai dengan cara berjalan mudur, dalam hal ini agar lantai yang telah dibersihkan tidak terinjak kembali ketika mengepel.
  5. Perhatikan air yang digunakan, apabila telah kotor sebaiknya segera diganti dengan air yang bersih. 
  6. Biarkan lantai hingga kering sepenuhnya sebelum Anda menginjaknya lagi.
Demikain cara membersihkan lantai yang benar, hal ini perlu diperhatikan agar lantai rumah Anda bersih dan Anda tidak membuang tenaga terlalu banyak. Semoga ada guna dan manfaatnya.



Wednesday, February 4, 2015

Cara Menggunakan Vacum Cleaner yang Aman

Cara menggunakan vacum cleaner yang aman perlu kita ketahui mengingat alat ini menggunakan aliran listrik yang perlu diwaspadai agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diharapkan.
Seperti kita ketahui valum cleaner atau penghisap debu merupakan alat rumah tangga untuk membersihkan rumah dari debu sebagai pengganti sapu yang saat ini dirasa kurang effektif karena debu yang dibersihkan beterbangan kemana-mana yang bukan tidak mungkin terhisap oleh kita.
Mekanisme vacum cleaner yang menghisap debu dan kemudian menampungnya dalam sebuah kantong menjadi pilihan yang tepat.

Untuk menggunakan vacum cleaner secara aman, berikut saya sampaikan tips agar aman ketika menggunakan vacum cleaner, antara lain ;
  1. Hal pertama ketika Anda memutuskan membeli vacum cleaner adalah memastikan tegangan listrik di rumah Anda sesuai dengan tegangan listrik vacum cleaner yang akan Anda beli.
  2. Karena vacum cleaner menggunakan tegangan listrik, perhatikan bahwa vacum cleaner Anda terlepas dari stop kontak tatkala mesin tersebut tidak sedang digunakan dan pastikan tidak dipakai di tempat yang basah.
  3. Pastikan semua elemen berfungsi secara sempurna seperti mesin pengisap dan elemen lainnya termasuk kabel, steker dalam keadaan baik, tidak terkelupas maupun rusak.
  4. Apabila selesai menggunakan vacum cleaner, maka matikan mesin tersebut, kemudian cabut steker, jangan mencabut kabelnya dan ketika mencabut selang, pastikan mesin telah dalam keadaan mati.
  5. Perhatikan bagian saringan jangan sampai ada benda-benda seperti rambut, debu atau benda lain yang akan menghambat aliran udara ketika menyedot debu kotoran di rumah.
  6. Hati-hati ketika Anda membersihkan bagian rumah dimana di tempat tersebut terdapat bahan atau cairan yang mudah terbakar.
  7. Simpanlah vacum cleaner Anda di tempat yang aman dan jauh dari jangkauan anak-anak.

Demikian tips menggunakan vacum cleaner yang aman, mudah mudahan ada guna dan manfaatnya.















Tuesday, February 3, 2015

Manfaat Vinegar Atau Cuka

Vinegar atau cuka adalah larutan encer asam asetat yang dihasilkan melalui dua tahap proses fermentasi, yaitu proses fermentasi larutan yang mengandung gula menjadi etanol dan kemudian dilanjutkan dengan proses oksidasi etanol menjadi asam asetat. Menurut Cruess, 1958 menyatakan bahwa vinegar dapat didefinisikan sebagai larutan yang terbuat dari bahan yang mengandung gula dan selanjutnya fermentasi asetat beralkohol.

Vinegar atau cuka ternyata mempunyai manfaat untuk keperluan perawatan atau pemeliharaan diseputar rumah kita antara lain :

1.  Mengatasi wastafel yang kotor atau tersumbat (mampet) 
yaitu dengan cara menuangkan 1 cup baking soda, ditambah 1 cup cuka kemudian diamkan selama kurang lebih 5 menit lalu bilas dengan air panas.

2. Membersihkan kotoran yang membandel pada dinding. 
Basahi permukaan dinding yang ingin dibersihkan dengan cuka, diamkan beberapa detik, lalu lap permukaan dinding tersebut.

3. Mengatasi Tempat sampah yang bau, 
Meskipun sudah kosong tetapi masih tetap menebar aroma tidak sedap. Solusinya, basahi sponge dengan cuka sampai benar-benar basah dan letakan di dalam tong sampah semalaman.

4. Pembersih serbaguna. 
Buatlah sendiri produk pembersih untuk membersihkan dapur ataupun kamar mandi yaitu dengan cara mencampurkan cuka dengan air yang dimasukan kedalam botol semprotan, produk yang kita buat ini tidak kalah effektif dengan berbagai produk pembersih yang beredar dipasaran.

5. Pengusir lalat buah
Lalat buah yang berseliweran tentu saja membuat kita jengkel apalagi disekitar meja makan, cara mengusirnya sangat mudak yaitu tuangkan cuka dari buah apel (apple cider) ke dalam mangkuk / gelas, tutup dengan plastic wrap, buat lubang-lubang perangkap di atasnya. Aroma cuka apel akan menarik lalat buah untuk mendekat dan mereka tidak akan dapat keluar setelah masuk ke dalam perangkap.

6. Pelicin pakaian
Cuka inipun dapat kita gunakan untuk membuat pakaian kita tampak licin, caranya adalah dengan mencampurkan  1 bagian cuka, 3 bagian air ke dalam botol semprot. Semprotkan pada pakaian / kaus dan biarkan kering.

7. Sofa dirusak binatang peliharaan?
BAgi sebagian orang, kucing peliharaan akan sangat menyenangkan, namun bagaimana apabila kucing peliharaan tersebut merusak sofa kesayangan, Nah cuka ini bisa digunakan menghindarkan sofa dari cakaran kucing karena kucing tidak menyukai aroma cuka, caranya adalah dengan menyemprotkan campuran cuka dengan air pada permukaan sofa.

8. Permbersih lensa / kaca.
Apabila Lensa kacamata tampak kotor, kusam dan berminyak maka untuk membersihkannya dengan cara menyemprotkan campuran cuka dengan air dan lap sampai bersih.

9  Pembersih perabotan dapur.
Perabotan dapur seperti penggoreangan memang identik dengan kotoran bekas makanan yang terkadang membandel dan susah dibersihkan. Untuk mengatasinya masukan  1 atau 2 gelas campuran cuka dan air (sama perbandingan) pada penggorengan lalu didihkan selama kurang lebih 5 menit.

Demikian manfaat dari vinegar atau cuka untuk berbagai keperluan disekitar rumah.






Thursday, January 29, 2015

Tips Agar Tagihan Listrik Tidak Membengkak

Beberapa dari kita mungkin dibuat pusing dengan tagihan listrik yang membengkak sehingga sedikit banyak membebani keuangan keluarga. Untuk itu perlu dilakukan penghematan penggunaan listrik tanpa mengganggu aktifitas Anda beserta keluarga.
Berikut beberapa tips untuk menghemat penggunaan listrik sehingga tagihan listrik Anda tidak membengkak :
  1. Matikan beberapa alat rumah tangga termasuk lampu apabila memang tidak digunakan, seperti lampu yang sebaiknya dimatikan apabila disiang hari, jangan biarkan tv menyala sementara kita tidur atau bila Anda memiliki tv lebih dari 1 dan apabila anggota keluarga menyukai acara yang sama sebaiknya cukup nyalakan satu saja. 
  2. Hindari kulkas dalam kondisi terbuka pintunya dalam waktu yang lama atau sering dibuka tutup juga jangan memasukan makanan atau minuman yang panas pada lemari es tersebut. 
  3. Nyalakan pendingin ruangan apabila memang suhu ruangan dianggap panas atau gerah dan atur suhunya disesuaikan dengan besar ruangan. 
  4. Untuk masalah air, sebaiknya Anda memiliki penampungan air sehingga tidak perlu menyalakan pompa air setiap Anda memerlukan air. 
  5. Bagi yang mempunyai dispenser air yang bisa memanaskan air, coba dipertimbangkan untuk tidak di fungsikan, karena kebanyakan dari kita mengkonsumsi air panas dari dispenser terebut hanya untuk menyeduh kopi atau lainnya yang hanya 1 atau 2 gelas saja, sebaiknya untuk keperluan tersebut kita panaskan saja dengan kompor. 
  6. Beberapa peralatan rumah tangga yang menggunakan listrik seperti setrika, gunakan setrika yang memungkinkan diatur panasnya secara otomatis juga tv dengan fasilitas auto off sehingga kalau lupa mematikan atau ketiduran maka tv tersebut akan mati dengan sendirinya. 
  7. Gunakan peralatan yang hemat energy seperti lampu hemat energi, layar monitor atau tv LCD atau LED karena akan sedikit mengkonsumsi listrik.
Demikian pula pada sistem kelistrikan dirumah perlu kiranya diatur sedemikian rupa agar terhindar dari penggunaan listrik yang tidak perlu, misalnya hindari penggunaan steker yang bertumpuk, instalasi listrik yang semerawut dll.
Penghematan penggunaan listrik dirumah selain menghemat pembayaran tagihan listrik, juga dalam skala besar dapat menghemat penggunaan energy secara berlebihan yang berdampak buruk pada lingkungan.



Tuesday, January 27, 2015

Tip Merawat Furniture Berbahan Kayu Jati

Kayu Jati hingga saat ini masih menjadi bahan yang bagus untuk dibuat sebagai furniture seperti kursi, meja, lemari dan lain-lain, selain kuat juga memiliki nilai seni dan berkesan antik sehingga untuk sebagian orang dijadikan sebagai koleksi.

Karena furniture berbahan kayu jati bernilai seni dan antik perlu dirawat sedemikian rupa agar tahan lama, bersih dan tetap memancarkan pesona. Berikut beberapa tips untuk merawat furniture jati tersebut antara lain :
  1. Tempatkan furniture jati tersebut di ruangan bersuhu normal dan indarkan kontak langsung dengan sinar matahari agar terlihat tetap bersinar, tidak kusam dan melengkung.
  2. Secara rutin poles furniture jati dengan minyak jati agar warna tidak memudar.
  3. Bersihkan bagian-bagian yang tersembunyi yang tidak tersentuh oleh lap seperti sela-sela atau sudut ukiran dengan menggunakan kuas halus.
  4. Bersihkan furniture jati tersebut dengan Pledge yang banyak tersedia di toko atau super market dengan menggunakan kain ball yang bisa Anda dapatkan di toko material. Semprotkan pledge ke permukaan mebel dan sela-sela furniture kayu. Semprotkan seperlunya.
  5. Dan satu hal lagi, hati-hati apabila Anda akan memindahkan furniture jati agar terhindar dari goresan, noda atau kotoran lainnya.
Dengan perawatan yang tepat dan teratur maka semua furniture yang terbuat dari kayu jati akan awet sehingga selain fungsinya sebagai salah satu perlengkapan rumah juga dapat dijadikan koleksi benda antik yang memiliki nilai ekonomi maupun nilai seni.